Archive for the ‘Ma’rifatullah’ Category
ISMUL A’DZHOM ALLAH TERNYATAKAN PADA NUR MUHAMMAD SAW
Posted by pengembarajiwa pada Januari 30, 2018
Posted in Ismul A'dzhom, Ma'rifatullah, Mahabbah, Nur, Nur Muhammad, Renungan, Tauhid | Dengan kaitkata: Aku, ESA, Iman, Renungan, Spiritual, Tasawuf | 3 Comments »
INTI HAKIKAT ASAL KEJADIAN DIRI pada FITRAH SUCI
Posted by pengembarajiwa pada Desember 3, 2013
Allahu Akbar….Allahu Akbar….Allahu Akbar wa Lillaahil Hamd’
Setiap Insan siapapun dirinya apapun Statusnya dan apapun Agamanya, Alirannya, Golongannya, Madzhabnya telah terpahami dan Terhayati akan “KESADARAN ZATULLAH” dalam Pandangan-NYA sejak dirinya masih berada di Alam AZALI, dan di NYATA-kan HAL itu pada saat IKRAR “Alastu bi Robbikum….???, Qoluu Ba Laa…Syahidna..!!” (Apakah engkau membenarkan bahwa “AKU” lah Penguasa serta yg Mengatur setiap Urusan yg berlaku dalam “HAYAT/URIP/HIDUP…???, Ya…..BENAR…!!! Kami sebagai Saksi yg menyaksikan..!!!”.
Namun…….setelah dirinya tertarik dengan Gravitasi Alam Dunia Fana’ ini, Energy Gaya Gravitasi Alam Dunia Fana’ ini menggetarkan kesadaran dirinya akan “KESADARAN ZATULLAH” itu sehingga membuat dirinya tak sadar lagi akan INTI HAKIKAT ASAL KEJADIAN DIRI. Lalu……. Tetapi…..walaupun kediriannya/Egonya/Hawa Nafsunya telah menjadi Hijab/dinding yg menutupi Cahaya Haq’ itu namun……..ada yg tidak bisa di tutupi oleh kedirian/ego/hawa nafsu itu yaitu “FITRAH/SUCI”nya…sebagai penghubung antara dirinya dengan Tuhannya. dan “FITRAH/SUCI” itu adalah “KEKUATAN yg SANGAT LEMBUT LAGI HALUS” yg meliputi si “HAYAT/URIP/HIDUP”, saya menyebutnya dengan Istilah….”SIRR BATHIN”.
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah, Mahabbah, Renungan, Tauhid | Dengan kaitkata: babahan hawa songo, Guru, Kesadaran, Tajalli, Tasawuf, Tauhid, Tauhid Murni, Tauhid sejati, Tauhid Universal, Tauhidul HAQ | 36 Comments »
——- RENUNGAN UNTUK INDONESIAKU ——-
Posted by pengembarajiwa pada Maret 21, 2012
Konsep Al-Qur’an adalah mengutamakan Akhlak yang terpuji untuk kebaikan seluruh Makhluk, menjadi Rahmat bagi sekalian Alam merupakan Pilar-Pilar Kebahagiaan dan kedamaian. Namun….jika Manusia sudah tiada menyadari akan Hakikat dirinya, buta akan Nilai-nilai Dasar Fitrahnya maka tentunya apa yang menjadi tujuan Hidup yaitu Kebahagiaan dan Kedamaian tak akan terwujud.
Posted in Hikmah, Iman, Indonesia, Ma'rifatullah, Renungan | Dengan kaitkata: Bumi Pertiwi, Hati Nurani, Indonesiaku, Kebaikan, Makmur, Nasehat, Renungan, Sentosa, Subur | 13 Comments »
KESADARAN ZATULLAH PONDASI “MA’RIFATULLAH”
Posted by pengembarajiwa pada Maret 21, 2012
Allahu Akbar….Allahu Akbar….Allahu Akbar wa Lillaahil Hamd’
Setiap Insan siapapun dirinya apapun Statusnya dan apapun Agamanya, Alirannya, Golongannya, Madzhabnya telah terpahami dan Terhayati akan “KESADARAN ZATULLAH” dalam Pandangan-NYA sejak dirinya masih berada di Alam AZALI, dan di NYATA-kan HAL itu pada saat IKRAR “Alastu bi Robbikum….???, Qoluu Ba Laa…Syahidna..!!” (Apakah engkau membenarkan bahwa “AKU” lah Penguasa serta yg Mengatur setiap Urusan yg berlaku dalam “HAYAT/URIP/HIDUP…???, Ya…..BENAR…!!! Kami sebagai Saksi yg menyaksikan..!!!”.
Baca entri selengkapnya »
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah, Renungan, Tasawuf, Tauhid | Dengan kaitkata: Asal Kejadian Diri, Haikat segala Hakikat, Inti, Kesadaran Zatullah, Ma'rifatullah, Renungan Suci | 42 Comments »
KEMULIAAN MANUSIA TERLAHIR DI MUKA BUMI
Posted by pengembarajiwa pada Maret 12, 2012
Ruh setiap Manusia sebelum dihadirkan di Dunia, semuanya dalam keadaan Suci dan dalam keadaan terpelihara serta tahu akan Robbnya namun ia belumlah mengenal akan Sejati dirinya. Dengan kemurahan kasih sayang Allah Swt melalui ‘pandangan’ rahmat Nurun ‘alaa nuur maka dihadirkan ia(Ruh) ke Alam Dunia agar sempurna dalam kesempurnaanNYA dengan mengenal serta mengerti akan SEJATI DIRINYA. Terlahirnya Manusia di Alam Dunia, “DIA” tanamkan di dalam Bathinnya “Mutiara TAUHID”, namun…. Baca entri selengkapnya »
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah, Mahabbah, Mati, Renungan, Tasawuf, Tauhid | Dengan kaitkata: Insan Kamil, kemuliaan, Mahabbah, Renungan, Sempurna, Tasawuf | 52 Comments »
MATAHARI KEHIDUPAN
Posted by pengembarajiwa pada Februari 8, 2012
Jangan biarkan Matahari Kehidupan dalam diri tertutup oleh Syak wasangka. Damaikan Jiwa bersama Tuhan yg Nyata yg tak terlihat oleh mata namun tersadari akan kedekatanNYA.
Karena itulah, bertasbih dan bersykurlah di waktu pagi dan petang dan dirikanlah Qiamullail agar akal dan hati sinkron pd diri menjadi satu dlm iman dan taqwa dlm suatu keyaqinan yg kokoh sehingga zikrullah menjelma dlm setiap waktu bahkan disetiap detiknya hingga hembusan dan tarikan nafas fana dlm Cinta Arrohmaanirrohiim…..
Salam sejahtera dan damai selalu untuk seluruh saudara(i)ku dimana saja berada. Barokallahu fiikum wa’alaikum………..
Pengembara Jiwa_313
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah, Mahabbah, Renungan, Tasawuf, Tauhid | Dengan kaitkata: Kehidupan, Matahari, Sejati diri, Tauhid Murni | 26 Comments »
Sebuah Renungan tentang ke-SEJATI-an
Posted by pengembarajiwa pada Juni 1, 2010
————– “”Melangkah di Arsy Tuhan, Menengok Rahasia Kalam”” ——————–
Dalam penantian Sang Hamba menuju kesempurnaan maka akan di mulai dengan Ilmu. Dalam Ilmu (pengetahuan) tidak akan memberikan Manfa’at (sia-sia) jika tanpa di dasari Kesadaran dalam Niat yang tulus.
“Sesungguhnya Manusia itu Mati kecuali mereka2 yang berpengetahuan, dan mereka2 yang berpengetahuan banyak yang tertidur kecuali mereka2 yang mengamalkan, dan mereka2 yang mengamalkan banyak yang tertipu kecuali mereka2 yang Tulus Ikhlas.
Ketika Lautan Hikmah dari segala Ilmu terselami maka terlihat lah……Mutiara2 Indah yang sangat berkilauan, dan banyak di antara para Salik yang mengambil Mutiara2 itu, karena saking Takjub dan terpananya melihat keindahan Mutiara2 tsb.
Ketika rasa Takjub itu datang merasuk kedalam Qolb’ maka pada saat itu…..Nyanyian ke EGO an menyertai dan mengakibatkan diri hanyut dan tenggelam dalam RASA/Zauq.
Ketahuilah……pada satu sisi, RASA/Zauq itu adalah “Jalan/Thoriqoh” menuju Sang Sejati akan tetapi apabila terlena dan hanyut dalam RASA/Zauq itu dan lupa akan “sang pemilik” RASA, maka semakin banyak duri2 yang akan tumbuh pada diri.
Baca entri selengkapnya »
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah, Tauhid | Dengan kaitkata: Al-Haq, Diri Sejati, EGO, Ilmu, Kesadaran, Ma'rifat, Rasa, Tauhid, Zauq, Zikir | 57 Comments »
ASTAGHFIRULLAH……….., TERNYATA KESOMBONGAN TELAH MELIPUTI DIRIKU
Posted by pengembarajiwa pada Mei 26, 2010
Banyak diantara manusia yang tiada menyadari bahwa hari2 yang telah dilaluinya diliputi oleh kesombongan2 dan keangkuhan. Dan bermula Kesombongan itu terbit dari pada Hati yang tidak mengenal dan tidak mengerti akan Allah, sehingga disetiap waktunya dari buka mata sampai tutup mata kembali merasa bisa berbuat, berlaku, dan berusaha. Bahkan ada juga yang tidak menyadari bahwa apa saja yang ada pada dirinya itu adalah miliknya. Harta kekayaan adalah miliknya, Tanah yang luas berhektar2 juga miliknya belum lagi apartemen2 yang menjulang tingi itu pun diakui adalah miliknya. semua apa saja yang ada di dirinya di akuinya adalah miliknya. Tanpa sadar….!!!!!!, sesungguhnya ia telah mengakui apa saja yang sebenarnya itu bukanlah miliknya. Lho…Kenapa bisa demikian….., bukankah Aku yang mendapatkan itu semua karena usaha dan ikhtiarku, karena kemampuanku dalam bekerja keras banting tulang peras keringat dan bahkan itu di karenakan Ilmu yang telah Aku tuntut selama puluhan tahun bahkan sampai sekarang aku memiliki titel ini… dan itu… belum lagi Aku sekolah sampai ke Luar Negeri. Itu semua Aku dapatkan karena memang aku adalah orang yang ber ilmu dan pandai serta pekerja Keras. Wajar Dooong…, jika Aku menikmati hasil jerih payahku…. karena itu semua adalah milikku! “Katanya demikian…..!”
Laa Hawla Wa Laa Quwwata Illaa billaahil ‘Aliyyil Adziim……..
Posted in Hikmah, Iman, Ma'rifatullah | Dengan kaitkata: Bathin Al-Hadits, Bathin Al-Qur'an, Hati, Ilmu, Kesadaran, Kesombongan, Ma'rifat, Manfa'at, Rasa, Renungan | 22 Comments »
————- KILATAN CAHAYA CINTA SEJATI ————-
Posted by pengembarajiwa pada Mei 21, 2010
Ya…… Cinta memang penuh dengan bermacam2 Rupa, Warna dan Bentuknya, bahkan yang Lebih dahsyat……. lagi bahwa Cinta itu akan menjerat mereka2 yang sedang mabuk di dalamnya. Terbuai….. dan Hanyut oleh getaran2 yang mengalir ke seluruh tubuhnya sehingga membuat diri semakin tak berdaya….dan pada Akhirnya akan menuruti Rasa apa saja yang menggetarkan jiwa raganya.
Karenanyalah…… hendaklah diketahui dan di mengerti tentang “HAKIKAT CINTA” itu sesungguhnya, agar tidak tertipu oleh berbagai macam rupa, warna dan bentuk yang ada pada cinta itu. Sesungguhnya hanya ada satu cinta yang sebenar2nya yaitu “CINTA SEJATI”i yang tiada pernah mati dan tiada tertandingi serta tiada terbagi.
Mengkaji ke dalam diri…., menyelam sampai kedalam dasar jiwa yang terdalam maka disitulah akan di temukan “CINTA SEJATI” itu. Yang tiada rupa, warna dan bentuk tetapi meliputi kesetiap rupa, warna dan bentuk.
Itulah……., Akhir dari perjalanan Cinta yang tak akan tertipu lagi. karena telah menyatu dengan Sang Pemilik Cinta dan lebur selebur2nya dalam KESADARAN akan sang Pemilik Cinta yang meliputi akan dirinya.
Sungguh…..! keindahan yang terlihat yang disebabkan oleh rasa cinta itu
Sungguh…..! kesenangan yang di timbulkan oleh perasaan cinta itu
Sungguh…..! apa saja yang membuat gairah….. yang sangat luar biasa yang terjadi karena cinta itu
Semuanya hanyalah sebagai jembatan semata, sebagai perantara semata, sebagai Wasilah semata untuk membawa mereka2 yang SADAR akan KESADARAN kepada Sang Pemilik Cinta itu.
Dan pada Akhirnya Sang Pemilik Cinta itu akan menyapa dirinya dan menebarkan Aura Kasih-Nya kepada mereka2 yang telah sampai kepada-Nya.
Wassalam
Salam Cinta Damai Kasih dan Sayang di dalam Rahmat dan Ridho Allah swt.
“Pengembara Jiwa yang masih di dalam perjalanan dan masih di dalam belajar”
Posted in Hikmah, Ma'rifatullah, Mahabbah | Dengan kaitkata: Anggur Ma'rifat, CINTA SEJATI, Hakikat Cinta, Kesadaran, Mabuk CINTA, Mahabbah | 24 Comments »
——-TAMPARAN TUHAN YANG PENUH KASIH SAYANG——-
Posted by pengembarajiwa pada Mei 18, 2010
Ilmu Allah Swt sangatlah Luas sekali bahkan tak terbatas. Di dalam Ke Maha Luasan Ilmu-Nya itu meliputi segala macam sifat2, apakah itu yang baik2 maupun yang buruk2, juga meliputi yang “Alami” dan “Ilmiah”. Tinggal bagaimana manusianya mengambil pelajaran dan hikmah dari apa2 yang telah di sediakan Allah Swt dari pada Ilmu-Nya yang Maha Luas tadi.
Jika kita semuanya mau menyadari…, bahwa sesuatu yang Alami dan sesuatu yang Ilmiah itu adalah bagaikan dua kekuatan yang saling berhubungan satu dengan yang lain. Ibarat dua tangan, yaitu Tangan Kiri dan Tangan Kanan yang kedua2nya punya peranan masing2 dan memiliki kedudukan masing2. Akan tetapi walau kedua2nya berbeda dari segi peranan dan kedudukan tentunya jika ia bekerjasama dalam hal Kebaikan maka akan terjalinlah suatu keharmonisan dalam hidup.
Tetapi jika masing2 diri hanya melihat peranan dan kedudukan di dirinya semata tanpa melihat saudaranya yang lain, begitu pula sebaliknya. Maka tak ubahnya ia itu ibarat Manusia yang hanya memiliki Satu tangan. Ada yang memiliki hanya tangan kanan saja dan ada pula yang hanya memiliki tangan kiri saja. Apakah itu yang dikatakan SEMPURNA?
Posted in Hikmah, Ma'rifatullah, Tasawuf, Tauhid | Dengan kaitkata: Alamiah, Arif Billah, EGO, Ilmiah, Kasih Sayang, Kesadaran, Manunggaling Kawula Gusti, Rahmat, Ridho | 37 Comments »