PENGEMBARA JIWA

(Menemukan Cahaya Abadi di dalam Lautan Tauhid dan Tasawuf)

KEKUATAN CINTA SEJATI MENYATUKAN UMAT (Bag-1)

Posted by pengembarajiwa pada Februari 4, 2009

Bismillahirrohmaanirrohiim…………

Subhanallah…… Wal Hamdulillah…… Wa Laa Ilaaha Illallah…… Wallahu Akbar.

Wa Laa Hawla Wa Laa Quwwata Illaa Billaahil ‘Aliyyil Adziim.


Hmmm…………

Sungguh Sangat Maha Luar Biasa, Allah Swt mencipta Manusia dengan segala bentuk yang sebaik-baiknya dan sesempurna-sempurnanya. Bahkan……… Misteri yang ada pada diri Manusia pun sampai saat ini tidak ada Makhluk Allah Ta’ala yang lain yang mengetahuinya. Bahkan Malaikat yang di cipta Allah dari pada Nur pun tidak mengetahui akan Misteri tsb, apalagi Iblis, Syaithon, Jin dll. Walaupun diantara Malaikat dan Jin ada yang mengetahui tentang Manusia, tetapi tidaklah yang diketahuinya itu melainkan hanya lah zahir Manusianya saja. Sedangkan Hakikat dari diri Manusia itu hanyalah Allah Swt yang mengetahuinya dan orang-orang yang telah di Anugrahkan Berkah, Rahmat dan Nikmat untuk mengetahuinya.

Salah satu Misteri yang ada pada Manusia itu adalah “Kefitrahan Dirinya”. Dan itupun telah dinyatakan Tuhan bahwa Manusia itu terlahir ke Dunia ini dalam keada’an Fitrah. Dan di dalam kefitrahan itu ditanamkan Tuhan atas diri Manusia itu Cinta Kasih Sayang Tuhan.

Dan Cinta Kasih Sayang Tuhan itu di Amanahkan kepada Seluruh Manusia. Dan tidak lah Manusia itu dicipta melainkan sebagai Kholifah di Muka Bumi. Untuk menjadi Kholifah yang dapat memelihara Ketentraman, ketenangan dan kedamaian di muka bumi ini dan agar dapat mengayomi seluruh Makhluk yang ada di Muka Bumi ini serta menjadi Rahmat bagi seluruh sekalian Alam. Karena itulah maka Tuhan menurunkan Amanat “CINTA” itu kepada Manusia sebagai “KEKUATAN” yang sangat Luar Biasa dan sangat Ajaib sekali. Anehnya…… Cinta itu tidak melukai fisik atau jasad Manusia, melainkan melukai Hati yang berada di dalam diri Manusia. Dan Hati yang terluka oleh Cinta itu akan membuat dirinya Rindu dan Dendam, Sedih dan Bahagia, Murung dan Ceria. Dan Lebih Aneh lagi…… Cinta itu adalah Racun sekaligus Penawar/Obatnya, Menyakitkan sekaligus menyehatkannya dan Mematikan sekaligus menghidupkannya.

Karenaya tidak sedikit Manusia itu yang terluka karena cinta lalu kemudian menjadi Gila dan Stress bahkan ada yang Mati Bunuh diri karena tidak sanggup untuk memendam perasaan yang di sebabkan oleh Rasa Cinta itu.

Wah…!!!!! LUAR BIASA……!!!!! CInta itu Menghidupkan dan Mematikan. Bahkan tidak memandang siapa orangnya, Apa Agamanya, Apa Bangsanya, Suku dan Rasnya.

Ketahuilah……………… Wahai Manusia…!!!!!

Dari manakah datangnya Cinta itu……???

Dan apakah Hakikat Cinta itu………???

Mengapa harus ada Cinta………???

Dan siapakah yang berhak di Cintai………???

Serta Kemanakah kembalinya Cinta itu………???

Siapa-siapa yang tidak mengetahuinya, maka akan sia-sialah hidupnya. Dan akan terjadilah perpecahan yang berkepanjangan, permusuhan, pertikaian, Hujat menghujat, caci mencaci, dendam kesumat dan akhirnya akan terjadi peperangan dan pertumpahan darah di sana sini.

Jika kita termasuk didalamnya…… Yaitu tidak mengetahui akan 5 hal tsb, maka akan sia-sialah hidupnya dan mereka yang mensia-siakan hidupnya dari buka mata sampai tutup mata kembali setiap harinya, maka masuk lah ia kepada kerugian yang Nyata. Dan mereka yang tidak mengetahui akan 5 Hal tsb adalah Manusia yang terdinding oleh Kedirian/ke EGO an/Hawa Nafsu di dirinya.

Bersambung ……………………………………………

58 Tanggapan to “KEKUATAN CINTA SEJATI MENYATUKAN UMAT (Bag-1)”

  1. Cinta itu adalah sebuah Anugrah yang terbesar yang di berikan_Nya kepada seluruh mahluk_Nya.

    Kalau tidak ada Cinta dan Kasih Sayang Tuhan,maka bumi dan langit berserta isinya tidak akan pernah ada…

    Adanya Surga dan Neraka pun kerana adanya Cinta Dan Kasih Sayang Tuhan

    Yang sangat luar biasa di dalam kehidupan ini adalah ketika di cintai dan mencintai Sang kekasih abadi…

    Ternyata awal kebahagian dan kedamaian di muka bumi ini terletak pada masing-masing diri manusia.Apabila setiap diri mengerti akan hakikat cinta dan bisa merasakan kedamaian,ketenangan serta kebahagian maka bias yang dirasakan akan berdampak kepada yang di luar dirinya.

    Awal kerusakan dan perpecahan terletak pada hati manusia,karena manusia tidak dapat lagi merasakan ketenangan,kedamaian,kebahagian dan tidak menyadari Cinta dan Kasih Sayang yang begitu besar dari Tuhannya….

    Salam damai penuh Cinta Kasih di dalam Rahmat dan Ridho Allah SWT

    • @MujahidahWanita

      Bidadari kecilku…… teruslah berjuang dalam kepasrahan diri kepada yang meliputi dirimu Zahir Batin di dalam menggapai Cinta Sejati.
      Engkau wahai bidadari kecilku, adalah wanita yang sangat beruntung sekali dari sekian banyak wanita. Karena hanya sedikit sekali bahkan sangat…sangat sedikit sekali seorang wanita yang berani meleburkan dirinya di dalam Lautan Ma’rifatullah dan Mahabbatullah. Do’aku senantiasa menyertaimu…… :smile:

      @Akayr dan @Cacing Tanah dan @SufiMuda dan @Manusia ……..B

      Hmmmm……. Al-Hamdulillah!
      Pemahaman anda melaju dengan pesat sekali saudaraku, Dan saya sangat bahagia sekali…… melihat saudara2ku disini, Anda dan saudara2 yang lain yang setia di Pondok PJ ini mendapatkan Karunia Allah dalam memahami tentang Hakikat Kebenaran Hakiki (Allah Swt). Bahkan tidak sedikit dari saudara2 kita di Pondok PJ ini, telah bergetar jiwanya dan menyadari tentang Kebenaran itu.

      Allah memberkati….. dan Merahmati Saudara2ku semuanya di setiap Hari, hingga sampai waktunya nanti kalian akan menyatu di dalam Cinta dan Kasih Sayang Allah.

      Aaaamiiiin….. Aaaaamiiiin…. Aaaamiiiin Ya… Robbal ‘Aaalamiin

      Salam berkah Allah untuk Anda dan Saudara2 semuanya di Pondok PJ ini.

      Dariku “Pengembara Jiwa” yang Fakir tiada daya dan tiada upaya lagi tiada berpengetahuan dan masih jauh sekali dari kebenaran…

      @KangBoed

      Apa lagi yang harus kukatakan mengenai dirimu saudaraku…….
      Sungguh, Engkau telah mengerti dan telah berada di Pangkuan Kekasih Sejati
      kemana-mana selalu bersama dalam suka dan duka

      Apalagi yang harus kukatakan mengenai dirimu saudaraku……..
      Seluruh Makhluk Allah yang Mulia, para Malaikat dan para Ruh2 yang suci senantiasa mendo’akanmu
      Walau pada kenyataannya engkau menganggap dirimu itu bodoh dan tiada berarti
      Tetapi pada Hakikatnya Allah yang mengangkat kedudukan seseorang yang telah lebur di dalam Penyerahan Diri
      Dan Engkau adalah salah satu diantara mereka.

      Salam Sejati Saudaraku Zahir dan Batin dan apapun yang meliputi.

  2. akayr said

    “Muliakanlah Cintamu di hadapan Allah dengan me-nyabarkan dirimu dihadapan pencinta dunia, maka kelak engkau akan melihat dirimu bersemayam dalam wajah cinta”

  3. Siapa-siapa yang tidak mengetahuinya, maka akan sia-sialah hidupnya. Dan akan terjadilah perpecahan yang berkepanjangan, permusuhan, pertikaian, Hujat menghujat, caci mencaci, dendam kesumat dan akhirnya akan terjadi peperangan dan pertumpahan darah di sana sini.

    Ya…! “CINTA”…”CINTA”…”CINTA” dengan tumbuhnya CINTA maka ber Kasih-Sayang, Saling Menjaga, Saling Menghormati, Saling Memelihara dan Akhirnya Kedamaian, Ketenangan, Kebahagiaan tercipta dalam setiap suasana lalu tidak ada lagi yang namanya KeEgoan, Kedirian dan Hawa Nafsu karena CINTA kepada TUHAN-Nya dan CINTA pada apa-apa yang dicipta TUHAN-Nya…. maka tebarkanlah Rasa CINTA itu pada Semesta Alam….

  4. SufiMuda said

    Syekh Junaidi AL-Baghdadi berkata : “Seorang pecinta akan sampai kepada tahap dimana ketika pedang menebas lehernya dia tidak akan merasakan sakit lagi”.
    Kekusyukan Saidina Ali bukan karena konsentrasi pikiran, tapi disebabkan leburnya sang pecinta dengan yang dicintai, hilangnya diri dalam keabadian TUHAN.

    Sungguh bumi dan segala isinya tidak akan bisa memuaskan jiwa pencari cinta sampai dia bertemu dengan Pemilik Cinta.

    Hakikat Agama adalah cinta. Karena cinta jua Rasulullah SAW`tabah menghadapi segala tingkah aneh kaum jahiliyah.

    Cinta juga yang menyebabkan saudaraku menulis hikmah2 luar biasa di blog ini yang menjadi obat hati bagi kami semua.
    Ditunggu kelanjutan tulisannya

    Salam

  5. kangBoed said

    Salam Sejati Mas PJ
    Postingan nyang bagus Mas PJ Ruuuuuaaarrrr biaaaasssaaa
    Cinta dari mata turun ke hati, Cinta adalah anugerah yang luar biasa dari Yang Empunya Cinta, Cinta bukan lari keluar diri tapi sebaliknya masuk ke dalam diri membenahi diri demi kepuasan yang Dicinta, Cinta Sejati hanyalah kasih sayang, ketika tuntutan lenyap yang tinggal hanyalah saling mengasihi dan saling menyayangi saling memberikan yang terbaik, saling menghibur, saling mendorong, saling mencerahkan, Rupa rupa warna warna yang berbeda beda tetapi membias menjadi satu warna yaitu warna kasih sayang.
    Hidup tanpa cinta bagaikan sayur tanpa garam hambar he he he botol kosong mas lagi seneng ndangdutan nih
    Karena dalam cinta ada tangis kerinduan
    Karena dalam cinta ada rasa ingat tak pernah lupa
    Karena dalam cinta ada kepasrahan yang mendalam
    Karena dalam cinta ada ketulusan yang murni
    Karena dalam cinta ada keikhlasan sejati
    Karena dalam cinta ada tawa canda kehangatan
    Karena dalam cinta ada Penyatuan UNITY
    Karena dalam cinta ada pengharapan
    Karena dalam cinta ada kasih sayaaang
    terlalu …. sungguh teeeerlalu banyak buah dari rasa cinta yang dapat menggetarkan seluruh jiwa ini hingga seakan menjadi bayi kembali yang sedang dipangku dan disusui ibunya… seperti bayi baru lahir …. he he dasar botol maksudne opo…
    tak pernah khawatir esok makan apa,
    tak pernah berpikir dapat duit dari mana,
    tak pernah mau tahu kesulitan orang tuanya
    tak pernah mo perduli ni siang ato malam
    tak pernah peduli mo susah mo seneng
    tak pernah kepingin kaya ato miskin he he dasar botol ngelantur
    namanya bayi yah mas belum tahu apa apa tahunya apa dong
    Pengen beol nangis
    Pengen kencing nangis
    Laapaaar juga nangis
    Kepanasan masih nangis
    Pilek batuk ato sakit teeettteeeep nangis
    Mas kok senjata pamungkasnya cuman nangis meraung raung gak ada yang lainnya, tol botol namanya bayi tahunya cuma nangis tok..
    Kesenanganya mimi cucu ibu langsung tersenyum sambil berkata bapak pengen ya gantian ya he he he
    Kesukaannya digendong dan dipeluk ibunya sehingga dia tersenyum
    simpul dalam tidurnya
    Canda tawa terjalin begitu erat sehingga bayipun akhirnya tertawa dengan penuh kepolosan dan keluguan sungguh satu ikatan yang tak terputuskan terjalin dengan mesranya tanpa dibuat buat keluar dari dasar hati yang paling dalam merasuk dalam jiwanya melahirkan ketulusan dan keikhlasan….. botol ngapain kamu disini cerita gak jelas juntrungannya, maaf mas saya ngebayangin kalo sibayi lagi ekstase mas he he

    @ Sufi Muda
    Salam kenal mas, itulah yang wong jowo bilang nutup babahan hawa sanga ya mas he he he bukan keluar tapi masuk kedalam diri lebur dalam ketak berdayaan diri bersama Sang Kekasih ciaaaileh sok teeeeuuuu loooeee botol kosong nyaring bunyinya he he

    Salam Sejati Saudaraku Mas PJ ama Mbak YU neee

  6. ManusiaBodoh said

    Tanpa Cinta,mungkin dunia ini Hambar…
    Tawar…
    Sunyi…

    Dan cinta sejati adalah yang tanpa mengharap sesuatu apapun…tidak peduli dengan keadaan apapun.
    Senantiasa ingin bercinta-cintaan
    dengan Sang Kekasih Abadi.

  7. Pamuji Rahayu untuk Saudaraku PengembaraJiwa, dan seluruh pembaca budiman.
    Semoga anda selalu mendapatkan keselamatan, dan segala kebaikan. Ini sy telah mengorbit kembali. Oleh2pun hanya satu; Tuhan benar-benar lebih dari “sekedar” Maha Adil dan Belas KAsih, tidak membedakan suku, bangsa, ajaran, kebudayaan. Karena Tuhan tidaklah PRIMORDIALISME, RASISME, RASIALISM, ETNOSENTRIS. Benar2 RABBUL ALAMIN. Tuhan telah membuktikan bukti yg amat berlimpah, berkehendak memberikan berkah untuk jagad raya seisinya. Kemakmuran dan kesejahteraan hanya bagi org2 yg benar2 mengenali jati diri, mengenali Tuhan, tidak merusak alam semesta, cinta dan kasih sayang pada sesama, memuliakan para arwah leluhurnya, dan melestarikan kebudayaan peninggalan leluhur. Kapan kira2 bangsa ini akan dapat merasakan seperti di Thailand. dan…ini baru Thailand, belum lagi wilayah Eropa dan belahan bumi yg lain. Kiranya hampir seluruh manusia di bumi pernah merasakan anugrah Tuhan. Masihkan kita menutup mata atas tanda-tanda Kebesaran dan Kemuliaan yg Tuhan wujudkan dalam bermilyar bukti nyata itu.

    salam sejati
    rahayu
    saudaramu yg masih belajar
    sabdalangit

    • @SabdaLangit

      Terimakasih Saudaraku atas oleh2nya dari LN, Allah senantiasa memberkati dan membimbing langkah2mu dalam menapaki jejak2 Kebenaran Sejati.

      Salam Damai Cinta Kasih di dalam kesejatian
      Saudaramu yang di dalam pengembaraan
      Pengembara Jiwa

      @Mazadjie Algurandille

      Hmmm……………
      Sungguh Ungkapan Cinta yang sangat Indah sekali dan menjiwai.

      Allah memberkati hari2mu saudaraku di setiap denyutan nadimu dengan CINTA dan di setiap detakkan Jantungmu dengan KERINDUAN dan disetiap Darah Mengalirmu dengan KENIKMATAN dan dengan Naik turun nafasmu dengan ZIKIR dan meliputi dirimu Zahir Batin dengan Anugrah MANIS LEZATNYA Kebersatuan Rasa dengan Allah Swt dan Rosul-Nya serta para Kekasih2-Nya.

      Salamun Qoulammirrobbirrohiim……. Salamun Qoulammirrobbirrohiim……. Salamun Qoulammirrobbirrohiim…….

      Saudaramu yang Fakir dan masih di dalam pengembaraan serta masih di dalam belajar
      Pengembara Jiwa

      @Dillah

      Selamat Datang di Pondok PJ ini, semoga Allah menunjukkan jalan Kebenaran Hakiki kepada Anda dan menemukan CINTA SEJATI.

      Salam
      Pengembara Jiwa

      @Bocah_Cilik

      Bahasa Cinta memang sulit di mengerti, karena penuh Mantik dan Misteri sehingga tidak ada yang mengerti akan Bahasa Cinta itu melainkan mereka2 yang telah bersatu dengan yang dicintai. Dar isitulah akan di ketahui….. ternyata Bahasa Cinta itu “tiada huruf dan tiada Suara”.

      Salam Kasih Sayang Allah menyertaimu di dalam kesejatian dan keabadian

      @wawan TBH

      Insya Allah………, Hari2mu pun akan di penuhi dengan Cahaya CINTA SEJATI yang semakin lama semakin terang benderang.

      Salam

      @hinakelana414

      Sebuah anugerah yang layak diperjuangkan sekuat tenaga… “Dan tidak lupa….. tetap di dalam Penyerahan diri dengan sebenar2nya penyerahan”. Karena Berserah Diri, itu adalah Kunci pembuka untuk bertemu dengan CINTA SEJATI.

  8. Ketika CINTA Menerjang, rasanya seperti sayatan sembilu mengiris iris pedih di dalam relung hati paling dalam, berputar putar bagai pusaran, tergantung ke arah mana putaran itu membawanya, kekiri maka ia akan menghujamkan kita ke dasar jurang, ke kanan begitu indah menghantar kepada kesadaran pengendali rasa, menuju hirarki cinta nan hakiki memapaki cinta orangtua, cinta Mursyid, cinta Rasul dan Cita Ilahi…..
    SUngguh .. tiada cukup kata untuk menebar aroma cinta…
    salam hormat, damai dan cinta wahai saudara2/1 ku perengkuh cinta ilahi….

  9. Ralat .!!
    salam hormat, damai dan cinta wahai saudara2/1 ku perengkuh cinta illahi….

  10. Dillah said

    Kaya sinetron bersambung…

    slm

  11. Bocah_Cilik said

    Bismillahirrohmaanirrohiim……

    Hmmm…
    Sementara satu contoh Manusia pada umumnya berjuang habis-habisan dan berkorban mati-matian demi mendapatkan cinta dari seseorang yang dicintainya … , harta di diserahkan bahkan nyawa diberikan untuk memperjuangkan cinta itu,,,, sungguh sangat2 disayangkan ketika sudah pada waktunya salah satu dari sang pasangan tersebut berakhir masa hidupnya… akhirnya cinta indahpun bergati dengan kesedihan berkepanjangan karena merasa ditinggalkan kekasihnya …

    lalu Dimana?
    Bahasa Cinta Abadi untuk sepasang kekasih itu yg pernah diucapkan ?…
    Dimana bukti dari kata2 cintanya bersemi selama2nya? …
    Ternyata semuanya tingal hayalan belaka.. kekosongan..hampa dan tinggal cerita…

    Sungguh2 hal sederhana tapi jarang sekali yang mau merenungkannya.., seandainya Manusia tau akan Sang Maha Mencintai yang ada didalam dirinya.., kami yakin… cinta terhadap sesamanyapun hanya tertuju pada Sang Maha Pemberi Cinta ITU… Bukankah Sang Pemberi Cinta tidaklah pernah Meninggalkan Kita dan Seluruh Penghuni Jagat Raya…??, lalu dimana Batasnya Cinta.. itu?.. tidaklah ada yang mengetahuinya bukan?.., Sungguh Abadi Kasih Sayang-Nya Itu!!!…
    Sementara Cinta pada Apasaja yg ada Dunia hanya berakhir juga didunia, TAMAT Didunia, Putus Didunia, haruskah kita masih memperjuangkannya!!!

    hemmm…., trimakasih buat Bapak PJ dan keluarga tercinta sungguh tulisannya sangat menyejukkan jiwa…dan lebih bisa memaknai lebih dalam arti Sebuah Cinta Sejati…

    Salam Damai Penuh Cinta Kasih dan Sayang Untuk Sesama…

    Salam Sejati,
    ….dari si bodoh yang masih berjalan menuju Kesejatian Cinta.

  12. wawan TBH said

    Alhadulillah…
    Alhamdulillah…
    Alhamdulillah…

    Semoga Sang Maha Cinta senantiasa menambahkan wewangian Cinta-Nya ke pondokan yang para penghuninya selalu mengharapkan Cinta-Nya ini..

    Salam,

  13. mazadjie algurandille said

    Aku pun lalu harus menyadari bahwa CINTA itu harus diperjuangkan agar bisa menerobos diantara pilar pilar cinta cinta yang terlanjur kokoh turun temurun mengakar belit membelit bagaikan pilar pilar beton terbangun atas nama anak istri, keluarga dikemas sampul ibadah dari bahan yang tidak jelas….
    berusaha menjebak, mendistorsi dan membongsai sang CINTA menjadi cinta cinta kecil berserakan bagaikan kerikil..
    Wahai Yaa Rabb, lindungilah kami dari segala kelemahan dan kekurangmampuan kami dalam menghadapi sesama dan selamatkan kami agar dapat menerobos menyeruak diantara belitan rumput cinta tuk menggapai CINTA.. MU nan sejati ….
    amin

  14. Cinta adalah anugerah yang teramat indah yang diberikan oleh-Nya kepada makhluk-Nya yang bernama manusia….Sebuah anugerah yang layak diperjuangkan sekuat tenaga…

  15. kangBoed said

    Salam Persahatan

    Cinta entah dari mana kau datang
    Tiba tiba hati ini bergetar keras
    Jantungku berdegup lebih kencang
    Rasa ituuu datang begitu saja

    Suatu saat kucoba untuk mencintai seorang
    karena kebaikannya yang terlalu banyak untukku
    sepenuh hati dan kekuatanku kucoba dan kucoba lagi
    Aneeeeh … Mustahiiil … Begitu beratkah ?

    Semakin kucoba untuk mencintainya semakin hatiku menjauh
    Semakin kuusahakan untuk menyayanginya semakin bertolak rasa itu
    Semakin kudekati entahlah semakin jauh rasanya
    Semakin keras usahaku semakin keras juga penolakannya

    Ternyata tak sanggup aku berbohong
    Ternyata tak mampu ku bermain
    Ternyata tak bisa kupaksakan
    Bahkan membuatku semakin menjauh dan … membencinya

    Sampai suatu hari tak disangka tak diduga tak dinyana
    Rasa itu rasa yang tak pernah kukenali sebelumnya
    Tiba tiba merasuk kedasar jiwaku dan membangunkan hatiku
    Apakah ini …… Apakah ini cinta ?

    Senyumannya seakan mengisi semua kekosongan dihatiku
    Sapaannya seakan membasahi kedalaman relung jiwaku
    Lirikannya membuat jantungku seakan berhenti berdetak
    Pertemuan bukannya mengobati kerinduan malah membangkitkan kerinduan yang semakin dalam dan dalllaaaaaaaaam.

    Semakin kucoba lari darinya semakin kuditarik kedalam pelukannya
    Semakin kumenjauh entahlah semakin hati ini merindukannya
    Semakin kulupakan ternyata semakin bangkitlah rasa ingat itu
    Semakin keras usahaku untuk menolaknya semakin keras juga ku direngkuhnya

    Luarrrr Biasaaaa rasaaaa itu tak terkatakan
    Kerinduan yang menguasai segenap jiwaku entah dari mana datangnya
    rasa ingat dalam setiap kesadaranku tak pernah kuketahui asalnya
    getaran hatiku ini, debaran jantungku wah sukar diterjemahkan

    Akhirnya kusadari aku tak mampu menghindar lagi
    Tarikan itu begitu kuat sementara aku semakln lemah tak berdaya
    Kerinduan oh … kerinduan membuatku semakin merendah memohonkan pertemuan
    Ingatan ini menguasaiku dan semakin ku malu akan diriku

    Sungguh ternyata benar Jalan Cinta adalah Anugerah Tuhan
    Dia menarik kita dalam rengkuhanNYA dengan kuat
    Tak kuasa badan ini menolak kehendakNYA
    Tak berdaya upaya diriku dibuatNYA

    Sungguh hanya masuk masuk dan masuk
    Jika jalan itu seudah dibukakan
    bukan usaha dan kemampuan kita lagi
    Tapi semua menjadi teresap dalam Ke MAHAanNYA

    perkataanku menjadi perkataanNYA
    perbuatanku menjadi perbuatanNYA
    Sifat ku lenyap menjadi SifatNya
    Ooooooooooo Aku sungguh lenyap dalam DIA OoooooooooooooooooooooooooO

    Salam Sejati dalam kesejatian untuk semua saudaraku disini
    Mas PJ saudaraku matur nuwun untuk pencerahannya dan kebaikan sampeyan

  16. Assalamu’alaikum Wr,Wb

    Cinta itu adalah Anugrah Allah SWT, yang langsung datang dari sisi_Nya tanpa melalui proses belajar.
    Cinta itu tumbuh dengan sendirinya baik kita suka maupun tidak suka, cinta itu akan bersemi di relung kalbu membuat perasaan hati tidak menentu. Cinta bagaikan bom waktu yang apabila jatuh ke hati lama-kelamaan membuat hati selalu rindu dan obat kerinduan adalah perjumpaan dengan sang kekasih.
    Jika kerinduan sudah melekat pada hati seseorang maka segala sesuatu tidak berharga lagi di matanya.
    Yang selalu terbayang dan terkenang hanyalah siapa yang di cintainya bahkan ia ingin menyatu dengan siapa yang dicintainya. Apalah arti harta yang banyak, Uang yang banyak, mobil mewah, rumah bertingkat, istri cantik kalau di hati tidak menemukan cinta yang sejati yaitu Allah SWT

    Cinta itu di turunkan Allah kepada setiap hati mahluk_Nya khususnya manusia membuktikan bahwa Allah benar-benar sangat mencintai dan menyayanginya.
    Cinta yang kita rasakan pada sesuatu adalah alat penghubung, yang mana di isyaratkan di dalam Al-Qur’an sebagai tali agama Allah. Sesuatu yang kita cintai hanyalah cerminan dari adanya Allah, yang pada hakikatnya tertuju hanya kepada Allah. Apabila di dalam pandangannya adalah sesuatu maka cintanya itu berhenti kepada sesuatu itu saja. Tetapi apabila di dalam pandangannya adalah Allah di balik sesuatu itu maka cintanya itu tertuju kepada Allah. Jika cintanya sudah tertuju kepada Allah, karena Allah, untuk Allah dan dengan Allah maka itulah yang di katakan sebenar-benarnya cinta sejati yang tidak akan mati.
    Rasulullah SAW bersabda:yang artinya ” Seseorang itu akan berserta siapa yang di cintainya”. Jika ia cinta kepada Allah maka ia akan bersama Allah di dunia dan di akhirat. Dan siapa-siapa yang cintanya hanya Allah semata, sudah pasti ia akan mendapatkan syafa’at/pertolongan dari pada Allah melalui Rasul_Nya Muhammad SAW.
    Ada sesutatu pepatah mengatakan: “Sesungguhnya cinta itu tidak akan mati, hanya manusia sajalah yang akan mati”.
    Tanpa cinta maka segala sesuatunya tidak akan pernah ada, karenanya cintailah yang memiliki segala sesuatu itu(Allah SWT dan Rasul_Nya)

    Salam damai selalu di dalam Rahmat dan Ridho Allah semoga menyertai kita dimanapun kita berada

    Wassalam Wr, Wb….

    • @mujahidahwanita

      Teruslah berjuang dalam menggapai Cinta sejati, Cinta yang tak kan pernah mati dan membawa kepada Kebahagiaan Hakiki……
      Sungguh….. peleburan diri itu sangat lah penting sekali jika ingin bertemu dengan Ilahi Robbii. Tetaplah pada Kesadaran dan selalulah Ingat kepada yang membebaskan diri dari belenggu kedirian yaitu Allah Swt yang meliputi pada tiap2 segala sesuatu bahkan juga meliputi ke setiap sendi2 kehidupan yang ada pada diri.

      Jika ingin menuju kepada Kebenaran Hakiki jangan lah takut tuk melangkah dan berjuang serta yakinlah bahwa Tuhan sekali2 tk pernah ingkar janji. Cinta Sejati akan mengalir ke seluruh tubuh mengikuti peredaran darah yang mengalir kesetiap pembuluh dan menimbulkan rasa yang teramat sangat Nikmat bahkan Jiwa pun akan melayang dibuatnya, hampir2 diri hilang entah kemana tetapi tetaplah engkau dalam kesadaran agar akhirnya nanti bertemu dengan Kesejatian itu benar2 dalam kesempurnaan, yaitu kesempurnaan dalam memandang Wajah Allah yang Sangat Indah dan Agung di dalam keheningan dan kebahagiaan.

      Allah senantiasa akan menunjukkan jalan kepada para pecinta2 Sejati.

      @Bocah_Cilik

      Hmmm…….Cinta Sejati telah menuntun langkah2mu untuk menuju kesempurnaan Hidup yang berdasarkan Kesadaran diri.
      Semoga Semangat Api Cinta membakar jiwamu hingga tak berbekas lagi kedirianmu dan selanjutnya terganti dengan diri yang penuh dengan Arti. Membawa Rahmat kepada setiap diri, menjadikan Syurga dalam Kehidupan ini.

      @Mazadjie Algurandille

      Wah…..! Jawaban Anda sangatlah menggugah dan mengesankan sekali, Sungguh itu adalah suatu jawaban yang keluar dari Alam Rahman dan Rahim, sehingga membuat engkau wahai saudaraku melaju pesat sekali dalam pemahaman tentang Arti dan Makna Cinta Sejati.

      Memang demikianlah adanya……, jika seseorang telah hanyut dalam Rasa Cinta itu, sampai2 diri lupa dengan sesuatu yang di ingat hanyalah Sang pemberi Cinta itu yang telah tertanam pada diri setiap Insan Khususnya.

      Tunggulah saatnya nanti di Bagian yang ke 2 akan saya paparkan lebih jelas tentang apa2 yang tertulis pada Postingan kali ini.
      Allah menyertaimu dimana dirimu berada dalam Lautan Cinta Kasih-Nya kepadamu.

      Dan jawaban Anda sudah mendapatkan Nilai yang lumayan cukup tinggi dari pada mereka2 yang hanya sekedar mengucap kata CINTA…..CINTA….CINTA…..
      tetapi tidak teraplikasi dalam kehidupan sehari2.

      Salam Damai di dalam Cinta Kasih Sayang Allah Swt untukmu sekeluarga.

  17. Bocah_Cilik said

    Bismillahirrohmaanirrohiim……

    Sungguh aku tidak bisa mengartikan apa itu Cinta…
    Cinta sekarang dan cinta yang dulu sudah beda pemahamannya…
    Cinta yang dulu mudah sekali diucapkan.. dan diungkapkan…
    Sementara Cinta yang sekarang semakin di utarakan semakin salah…
    Sungguh sayapun tidak bisa membedakan lagi siapa yang Mencintai dan Siapa yang dicintai..
    yang kurasakan hanya Dia Yang Maha Mengerti Rahasia…dibalik Cinta Sejati.. didalam dan diluar diri…
    semakin ku bedakan semakin… bertentangan…dengan hati Nurani…
    Sementara saya hanya merasa Tidak ada daya dan Upaya…dalam segalanya…
    Sungguh hanya Dia lah yang paling memahami cita itu…
    benar sekali kata Ayahanda PJ bahwa Cita Sejati itu ternyata memang “Tidak Ada Huruf dan Tidak Ada Suara” …… hanya bisa dirasakan melalui KESADARAN Jiwa ….

    Puji Syukur Padamu ya Robb…apa yang Engkau Anugrahkan… Sungguh Sangat2 maha dasyat tidak terhingga… tidak mungkin Engkau akan meninggalkanku sementara aku tau Engkau selalu ada di Hatiku… senantiasa menyertaiku… melindungiku… menemaniku didalam suka maupun duka…saat sedih maupun senang… dari buka mata sampai Tutup mata… Zahir dan Bathinku adalah Rahasiamu… Bahasa Cinta-Mu sungguh maha halus…ya Robb lidahkupun langsung terasa ngilu jika terucap Cinta Kepada-Mu… lebih baik hambapun diam…dengan penuh penghayatan karena dengan begitu lebih bisa merasakan kebenaran Cinta-Mu… didalam kesadaran…,,

    Ya Robbi… Ya Robbi… tuntunlah hamba selalu dalam menuju kepada-MU..
    sungguh hamba tidak tau apa2 dalam segala Ilmu… hamba buta dengan segala urusan…lemah tiada daya dan upaya Maka semuanya kuserahkan Hanya Kepada-Mu…Engkau yang lebih tau.. Engkau Yang Maha mengerti… Jalan yang Lurus dan Jalan yang Sesat… maka hamba pasrahkan..sepenuhnya ke Pada-Mu…

    Ya Nabi ku… Ya Nabi ku… umatmu ini Kengenn Kepadamu.. akankah kita dapat bertemu didalam Majelismu…???? …

    Seandainya manusia kembali kepada Cinta Itu maka sungguh tidak mungkin ada lagi perbedaan dan perpecahan….

    Ayahanda PJ mohon maaf tulisannya terlalu panjang…
    Salam Damai Penuh Cinta Kasih untuk sesama.

    Salam Keabadian Ayahanda PJ..
    si lemah yang masih berjalan menuju Kebenaran Hakiki…

  18. Pak Guru ijinkan saya mengumpulkan jawaban atas PRnya

    1. Dari manakah datangnya Cinta itu……???
    dari Pemilik segala rasa –> Ar Rahman Rahim

    2. Dan apakah Hakikat Cinta itu………???
    Hakekat cinta merupakan kepedihan hati yang menghujam dilubuk hati yang paling dalam (Sirr), hingga hati berdesir desir tidak karuan menyiksa batin.
    Manakala siksaan itu dikendaki menjelmalah ia KERINDUAN, namun sebaliknya ketika siksaan itu tidak dikehendaki, menjelmalah ia sebagai ANIAYA batin.
    Ketika sang korban mampu membawa siksa batin tsb pada kesadaran diri dalam keihklasan (naiknya ruhani), jadilah ia anugerah ilahi yang bisa menjadi sababiyyah terkabulnya doa. (Doa orang teraniaya-red)
    Ketika sang KOrban tak mampu membawa siksa itu pada keasadaran diri dalam keikhlasan (alias kufur), jadilah siksaan itu jurang adab baginya.

    3. Mengapa harus ada Cinta………???
    Cinta mesti ada untuk menghantarkan manusia pada sirrullah…

    4. Dan siapakah yang berhak di Cintai………???

    secara hirarkhi adalah :
    Cinta kepada ALlah SWT
    Cinta kepada Rosul
    Cinta kepada Guru/Mursyid
    Cinta kepada Orang tua (bagi laki laki) atau cinta kepada Suami (bagi para isteri),
    Cinta kepada lainnya (keluarga, Faqir miskin, anak yatim, janda janda faqir, harta benda dll)

    5. Serta Kemanakah kembalinya Cinta itu………???

    –> kembali pada Ar Rahman Rahim sumber dari segala Sirr

    hihihi. ini jawaban nekad wal ngawuri..
    salah berapa dan dapet nilai berapa ya pak Guru ?

    Salam damai, cinta dan persaudaraan

  19. Rasahati said

    Cinta .. begitu mulyanya cinta. Hingga manusia tidak bisa hidup tanpa cinta. Cinta bisa menbuat gairah hidup menjadi luar biasa hidup dan begitu juga sebaliknya. Sebenarnya cinta yang bagaimana yang disebut cinta hakiki itu. Begitu banyak dan mudahnya orang mengatakan cinta. Dan kebanyakan adalah cinta yang palsu belaka. Seorang pria mencinta wanita, tapi tatkala cinta tak terbalas maka timbul perasaan benci, kecewa dll. Cinta yang masih mempunyai rasa ingin.. Apakah itu cinta ?. Kemudia cinta hamba kepada alloh, tapi terkadang manusia masih mengeluh ini itu, masih mengharapkan iming iming surga, cintakah itu. Cinta yang penuh iklas dan kasih sayang. Yang bahagia tatkala yang dicinta bahagia. Tanpa rasa ingin. Ya alloh anugrahkan cinta yang sesungguhnya kepada kami. Cinta yang murni dan sejati kepadaMU, rosulMU, dan hambaMU. Salam penuh cinta kasih kepada semuanya

    • @Rasahati

      Ya…… Cinta memang penuh dengan bermacam2 Rupa, Warna dan Bentuknya, bahkan yang Lebih dahsyat……. lagi bahwa Cinta itu akan menjerat mereka2 yang sedang mabuk di dalamnya. Terbuai….. dan Hanyut oleh getaran2 yang mengalir ke tseluruh tubuhnya sehingga membuat diri semakin tak berdaya….Dan pada Akhirnya akan menuruti Rasa apa saja yang menggerakan jiwa raganya.

      Karenanyalah…… hendaklah diketahui dan di mengerti dengan Hakikat Cinta itu sesungguhnya, agar tidak tertipu oleh berbagai macam rupa, warna dan bentuk yang ada pada cinta itu. Sesungguhnya hanya ada satu cinta yang sebenar2nya yaitu Cinta yang sejati yang tiada pernah mati dan tiada tertandingi serta tiada terbagi.

      Mengkaji ke dalam diri…., menyelam sampai kedalam dasar jiwa yang terdalam maka disitulah akan di temukan Cinta Sejati itu. Yang tiada rupa, warna dan bentuk tetapi meliputi kesetiap rupa, warna dan bentuk.

      Itulah……., Akhir dari perjalanan Cinta yang tak akan tertipu lagi. karena telah menyatu dengan Sang Pemilik Cinta dan lebur selebur2nya dalam KESADARAN akan sang Pemilik Cinta yang meliputi akan dirinya.

      Sungguh…..! keindahan yang terlihat yang disebabkan oleh rasa cinta itu
      Sungguh…..! kesenangan yang di timbulkan oleh perasaan cinta itu
      Sungguh…..! apa saja yang membuat gairah….. yang sangat luar biasa yang terjadi karena cinta itu
      Semuanya hanyalah sebagai jembatan semata, sebagai perantara semata, sebagai Wasilah semata untuk membawa mereka2 yang SADAR akan KESADARAN kepada Sang Pemilik Cinta itu.
      Dan pada Akhirnya Sang Pemilik Cinta itu akan menyapa dirinya dan menebarkan Aura Kasih-Nya kepada mereka2 yang telah sampai kepada-Nya.

      @kang kolis

      Itulah Hakikat kebenaran Cinta itu ketika menyatu nya yang mencintai dengan yang dicintai
      Yang Memuji dan yang di puji
      Karena sebelum adanya penyatuan itu
      sebelum Sang Kekasih menyatu dengan yang dikasihi
      Tidak akan bisa merasakan Arti dari pada sebuah Cinta Sejati.

      Semoga Cinta Sejati tertanam pada diri2 kita masing.

      @KangBoed

      Hening
      Sunyi
      Sepi
      Tiada apa2
      Hanyalah Kesadaran
      Yang tiada huruf dan tiada Suara
      Dalam Kediaman diri-Nya sendiri

      Kesadaran akan KEBENARAN SEJATI
      dan tetap dalam kesunyian dan ketiadaan

      dengan Aura yang memancar dari Kebenaran Sejati
      telah merengkuh dirimu dalam ketiadaan wujud
      dan membawa dirimu laksanakan Panah yang lepas dari busurnya
      Melesat dan Terbang untuk sampai kepada Tujuan sebenarnya

      Menghantarkan Getaran2 Cinta dan Pengabdian tertinggi
      Kepada Kesejatian Diri yang meliputi
      Kesejatian yang tiada wujud dan tiada warna
      tetapi telah menyatakan diri-Nya atas kewujudan-Nya
      Pada HM itu semua bermula
      untuk berkasih2an dalam Lautan Cinta ke Abadian

      Dan Ketika Anugrah itu telah turun atas dirimu saudaraku……
      Maka diturunkan pula Saudaramu yang lain sebagai teman seperjalananmu….
      Agar engkau selalu dalam kebersamaan dalam melangkah dan menuju….
      kepada Kebenaran Sejati yang selalu memantau diri2diri yang telah tersucikan

      Sungguh….. itu adalah hal yang Luar biasa
      Tatkala Sang Surya telah terbit dari lubuk Hati yang terdalam
      dan tidak ada sesuatu apapun yang menutupi sinar itu
      Hingga akhirnya Cahaya-Nya memancar menembus kesetiap sendi2 kehidupan yang di luar diri
      dan Menjadi lah Rahmatan lil Alamin….

      Itulah Kebenaran yang meliputi….
      Itulah Kesejatian yang meliputi….
      Itulah Hakikat yang meliputi…..
      Itulah kekosongan, keheningan, kehampaan, kesunyian yang meliputi……
      pada setiap yang maujud

      Salam Sejati untuk KangBoed

      @abdul

      Sillahkan Mas Abdul….. untuk memberikan masukkannya dan juga mungkin petuah2nya… semoga Saudara2 yang lain bisa memetik Hikmah di dalamnya.
      Saya ucapkan selamat datang untuk Anda di Pondok PJ ini dan senang sudah mau berbagi.

      Apa yang telah Anda utarakan dalam Koment Anda adalah benar sekali… dan itulah yang seharusnya di cermati dan di lakukan oleh seluruh Umat Muslim khususnya. Agar tidak mencintai Dunia bentuk yang Fana ini terlalu berlebihan tetapi hendaknya mencintai Allah semata2 dengan ketulusan dan ke ikhlasan.
      Tulus dan Ikhlas mencintai tanpa mengharap kan sesuatu dan tanpa takut akan sesuatu, tetapi tulus dan Ikhlas mencintai itu adalah murni karena berdasarkan Cinta semata tanpa memandang sesuatu sebab dan musabab.

      Terimakasih telah mampir ke Pondok ini….

      Wassalam

      Pengembara Jiwa

      @ar-rumi

      Salam Sejahtera untukmu juga. Dan Selamat Datang di Pondok PJ ini.

  20. kang kolis said

    cinta datang dari dalam hati
    terpana oleh pesona hati
    hati yang dimiliki oleh nurani

    pecinta dan yang dicinta adalah sama
    pemuja dan yang dipuja tiada beda
    dia adalah cinta dan pujaan itu sendiri

    alhamdu lillahi rabbil alamin

    bedakan antara cinta suci dengan nafsu birahi

    Terimakasih pengembarajiwa
    teruskan menebar hakikat cinta

  21. kangBoed said

    Kosoooooong
    Hampaaaaaaa
    Tiada apa apa
    Hanyalah kesadaran

    Kesadaran diri sejati
    Tiada berwujud
    Tetap Kosong
    Tetap Hampa

    Apakah ini itu atau ono
    tiba tiba sinar sang surya terbit dari dasar jiwaku terdalam
    mengikis habis kebodohan dan ketololanku
    tetapi tetaplah aku ini seorang yang bodoh dan tolol

    Yang tiada beruwujud sungguh telah mewujud dengan nyata
    Kesadaran diri sejati sungguh telah meliputi kedirianku
    Kesadaran yang membuatku semakin menyadari arti hidup
    Yang membuatku semakin yakin akan arati perjalanan

    Rahmatan lil allamin bukan muslimin
    cinta kepada sesama tanpa memandang rupa dan warna
    cinta karena hanya memandang akan kesejatian itu
    kesejatian yang tanpa warna tanpa rupa

    Barulah kusadari perbedaan adalah satu kepalsuan
    tetapi persamaan adalah kesejatian
    sudah saatnya kita melihat persamaan
    untuk membangun satu kesatuan umat yaitu umat Tuhan

    Salam Persahabatan Mas PJ dan Mbak YUneeeeeee semoga Cinta dan Ridha Allah meliputi kita semua
    Botol kosong

  22. abdul said

    ikut nimbrung nih
    Saya pernah dapat wasiat dari guru saya
    “jika kita mencintai Allah maka akan ada ketenangan tapi jika kita mencintai dunia maka Allah akan menurunkan rasa resah pada diri kita”
    Jika kita mencintai Allah yang sehingga seberapa takutnya kita pada allah akan dosa/siksa namun didalamnya akan ada ketenanagn yang luar biasa.Tapi jika kiya mencintai dunia meskipun seberapa banyak dunia yang kita miliki tetap akan ada rasa resah/hawatir/pusing dan lain sebagainya.

  23. ar-rumi said

    salam sejahtera

  24. @Pengembara Jiwa
    Terimakasih wahai saudaraku guru PJ atas tanggapannya.
    Sekiranya itu merupakan pujian, maka Allah lah sang pemilik, kemudian DIa berkenan meng-anugerahkan kepadamu wahai guru PJ hingga engkau menjadi bagian dari magnit magnit cintaNYA. sementara aku sesungguhnya hanyalah butiran debu yang terkena tarikan magnit itu, setelah engkau siram dengan air bunga mawar merah.. dan pemahaman yang ada saat ini sesungguhnya masih merupakan bias pantulan dari pemahamanmu yang telah berusaha salurkan kepadaku dengan sabar dan ikhlas dimalam malam ketika banyak dari saudara kita sedang tidur lelap dalam mimpi mimpinya.
    jazakumullah
    semoga menjadi kebaikan yang diterima disisiNYA.
    Amin
    wassalam wrwb

  25. (01.59)
    Saudaraku Pengembara Jiwa,
    satu hal yg membuat miris dalam dada. Dalam sebuah perjalanan panjang, banyak kutemui di kanan kiri, orang-orang yg mendefinisikan cinta secara fasih, menjabarkan cinta secara gamblang, memuja-muja cinta setinggi langit, mengelu-elukan cinta dalam pelukan erat, merasa dijatuhi cinta berat, bahkan oleh cinta Zat Mahaluhur.

    Tapi sedikit sekali orang yang menghayati, dan mampu memanifestasikan cintanya dalam kehidupan sehari2 sebagaimana mestinya.
    Cinta Sang Pencipta pada jagad raya adalah RABBUL ALAMIN, hamemayu hayuning bawono, yang Maha Memelihara, Yang Maha Kasih dan Penyayang.

    Tapi cinta manusia kebanyakan, adalah cinta jasad yg berpamrih memiliki dan menguasai serta menikmati.
    Adalah Cinta buta yg menganggap orang tak sepaham adalah sesat.
    Adalah Cinta tak berberkah yang menganggap golongan lain sebagai al kafir.
    Cinta yang salah arah, yang menghalalkan membuat kerusakan dan kehancuran kepada orang lain demi menegakkan cinta.
    Dan semua cinta-cinta palsu ini menjadi dalih dan alasan pembenar segala kelakuan dan perbuatannya yang destruktif.

    Andai saja, semua orang memiliki pemahaman, penghayatan, dan manifestasi cinta kasih seperti saudaraku Pengembara Jiwa,
    niscaya ia akan menjadi rahmatan lil alamin.

    salam sejati
    rahayu
    sabdalangit’s web

  26. Sang pencari said

    satu hal yg membuat miris dalam dada. Dalam sebuah perjalanan panjang, banyak kutemui di kanan kiri, orang-orang yg mendefinisikan cinta secara fasih, menjabarkan cinta secara gamblang, memuja-muja cinta setinggi langit, mengelu-elukan cinta dalam pelukan erat, merasa dijatuhi cinta berat, bahkan oleh cinta Zat Mahaluhur.
    Tapi sedikit sekali orang yang menghayati, dan mampu memanifestasikan cintanya dalam kehidupan sehari2 sebagaimana mestinya.

    Saya sangant sependapat sekali dengan pendapat mas Sabdalangit, sangat di perlukannya pemahaman dan pengahayatan dalam memanifestasikan cintanya dalam kehidupan sehari2 sebagaimana mestinya.

    tetapi bagaimana dengan kami yang baru saja berjalan untuk memahami dan menghayati dalam memanifestasikan cinta_Nya, kami rasa, Kami membutuhkan pencerahan….yang dapat kami mengerti, kami hayati sehingga apa yang kami lakukan tidak mematahkan semangat kami dalam mencari kebenaran cinta sejati, bukan cinta buta yang membuat kami tak sepaham dan menjadikan diri menjadi sesat…

    Maaf kan saya, kalau saya telah lancang mengutarakan hal ini….
    Sang pencari yang lemah tidak berdaya, mencoba untuk menyelam kedasar lautan tuk mencari sesuatu yang amat berharga dan tak terniali…

    Salam

  27. truthseeker08 said

    Telah dipisahkan Hawa dari Adam ketika hadir Hawa dalam kerinduan Adam.
    Telah diperintahkan Ibrahim menyembelih Ismail ketika Ismail hadir dalam kerinduan Ibrahim.
    Telah dipisahkan Yusuf dari Ya’qub ketika Yusuf menyibukkan hati Ya’qub.

    Telah dicoba mereka yang menjadi kekasih Allah.
    Telah diangkat derajat mereka yang sukses melalui cobaan.

    Wallahu’alam.

    Wassalam

  28. adefadlee said

    Memang, fitrah manusia itu adalah menyembah Allah. bahkan ruh manusia sebelum lahir ke dunia ketika ditanya oleh Allah, mereka sudah kenal dan taat dengan Allah. Namun manusia memiliki dua musuh batin yaitu syaitan dan hawa nafsu, yang membuat kita durhaka kepada Allah. Kalau tidak ada 2 musuh batin ini tentu semua manusia sudah taat kepada Allah, sudah cinta dan takut kehilangan Allah, baik sebagai hamba-Nya dan sebagai khalifah-Nya yang mengatur dan memanfaatkan bumi ini. Cinta Allah kepada kita itu, melebihi cinta Ibu kepada anaknya…Allah tidak pernah tidur dan tidak pernah lupa menjaga dan merawat kita. Kita saja yang sering lupa dengan Allah dan dengan segala kebaikan Allah, dan tidak pula pandai beradab kepada-Nya….

  29. Njebluk's said

    “Nur Cinta” disambut dengan cinta, sehingga melahirkan “nur cinta” lagi

  30. Ramon O said

    Salam buat saudara Pengembara Jiwa dan teman2 yang lain..

    Saya dan tunang saya masih baru dalam mempelajari ilmu2 agama ini dan harap dapat ditunjuk ajar mana yang silap dari semua di pondok ini.

    salam perkenalan dari seberang buat semua.

    C inta
    I tu
    N ikmat
    T eragung
    A llah

  31. adi isa said

    cinta itu bersumber dari sang pemilik alam
    dua nur yang saling mengasihi…
    artikelnya oke mas…

  32. sitijenang said

    jadikan cinta menjadi sifat, lalu meleburlah bersama sang hakikat? 😎

  33. Lambang said

    Salam Pak PJ,

    Ikutan menghafal dan meresapi:
    Cinta (darimana, apa, mengapa, siapa dan kemana).

  34. Dari manakah datangnya Cinta itu……???
    ***********
    Dari SAMUDRA TURUN KE KALI MENUJU ~ SAMUDRA

    Dan apakah Hakikat Cinta itu………???
    ***********
    RASA YANG TAK DAPAT DIPAKSAKAN

    Mengapa harus ada Cinta………???
    ***********
    MENGHIDUPKAN KESADARAN

    Dan siapakah yang berhak di Cintai………???
    ***********
    HIDUP ~ ALAM dan SEGALA ISINYA

    Serta Kemanakah kembalinya Cinta itu………???
    ***********
    SAMUDRA ~ sang SUMBER HIDUP

    Ahkg…sekedar GOTHAK~GATHIK~GATHUK ben MATHUK

    Beh…beh…sedulur tuwo sudah pada JAGONG di sini toh

    Salam kenal~ Sluman Slumun Slamet

  35. pencari99 said

    Assalamualaikum,

    Mengesankan ulasannya Kang Pengembara Jiwa..
    salam silatuhrohim dari saya, ditunggu kunjungannya di http://pencari99.blogspot.com

    Mohon tambahan ilmunya di sana ya.

    Untuk yang lain, tetap mohon istiqomah kepada Allah agar selamat sampai ke hadiratNYA dan mendapat limpahan diriNYA berupa CAHAYA KESADARAN SEJATI yang melimpahi cermin hati kita sehingga jiwa dan ruh menjadi tenang dan ridho bersamaNYA yaitu ridho menjalani qodha dan qodarNYA sampai kita berjumpa denganNYA.

    Amin.

    Yang selalu faqir : pencari99@gmail.com

    • @Njebluk’s

      Ya….. benar sekali Saudaraku, Dari mana datangnya maka akan kembali pula ke Asalnya. Begitu pula Segala sesuatu itu berasal dari Pada Sifat Arrohmaan Arrohiim (cinta) dan sudah pasti akan kembali pula kepada Arrohmaan Arrohiim (cinta). Tetapi bagaimanakah dengan mereka2 yang tiada mengerti akan jalan pulang…????, Bagaimankah mereka2 yang tiada mengetahui dari mana mereka berasal..????, Apakah bisa mereka pulang sementara mereka dalam keadaan lupa jalan pulang..???. Hanya ada dua Alternatif bagi mereka2 yang pulang itu, Yaitu : Pulang dalam keadaan selamat dan pulang dalam keadaan sesat.

      Wallahu a’lam

      @Ramon O

      Salam kenal kembali buat Saudara Ramon O, Semoga Pondok PJ bisa menjadi tempat istirahat Anda yang nyaman sambil menikmati Hidangan yang ada di dalamnya…..

      @adi isa

      Mas Adi Isa….. Saya rasa Anda lebih memahami tentang Arti Cinta.

      Karenanya jangan sungkan2 dan segan2 ya…… memberikan masukkannya dan pencerahan2nya di Pondok PJ ini, semoga kami semua pun mendapatkan pencerahan yang segar dari Anda.

      O ya, mana “YM” nya…… biar bisa kontak Person. He…He….Hee…. tapi Saya Nggak maksa lhooo….

      Wassalam

      @sitijenang

      Uraian yang sangat singkat, Padat dan simple namun penuh Arti dan Makna yang sangat dalam……
      Anda memang Sitijenang yang sudah lama saya tunggu kedatangannya di Pondok PJ ini, namun baru kali ini saya kedatangan Tamu yang terhormat seperti anda. Trims atas kunjungannya…… Dan kalau boleh saya bertanya…. Apa hubungan Anda dengan Siti Jenar ya???????? (Siti Jenang – Siti Jenar).

      Wassalam

      @Lambang

      Silahkan Mas Lambang, untuk ikutan nimbrung di Pondok PJ ini, siapa tahu ada secercah Cahaya yang dapat menjadi hikmah untuk di petik, dan bermanfa’at untuk Anda, Keluarga dan orang2 yang Anda cintai. Dan jangan bosan2 ya…. untuk bertandang kemari..

      Ma’af Emailnya belum sempat saya balas, masih dalam kesibukkan. Ma’afkan ya……..

      Salam
      Pengembara Jiwa

      @Santri Gundhul

      Hmm….. Penjabaran yang sangat mengesankan sekali Saudaraku…….
      Sungguh, Anda termasuk diantara orang2 yang di berikan kelebihan dalam memaknai Hidup ini.

      Walau baru pertama kalinya Anda berkunjung kemari, tetapi Hikmah yang dapat di petik dari Pencerahan Anda sangat lah Luar Biasa…..
      Terimakasih….. Mas Santri Gundul.

      Salam Persahabatan
      Salam Taklim

      Pengembara Jiwa

      @pencari99

      Wa’alaikum salam Wr,Wb

      Salam Silaturrahiim juga ya…. dari Saya Pengembara Jiwa yang masih di dalam Pengembaraan. DAn terimakasih atas Linknya, Saya akan kesana…….. dan mohon ijin untuk menuliskan beberapa “coretan” di Blog Anda suatu saat nanti yang mungkin sangat jauh sekali maknanya dari pada Artikel yang anda tulis.

      Salam Persahabatan,
      Salam Taklim,
      Salam Persaudaraan

      Pengembara Jiwa

    • @Pencari99

      Wa’alaikum Salam Wr,Wb

      Sungguh…. “oleh-oleh” Anda sangat lah luar biasa sekali saudaraku……dan akan menggugah kesadaran Sejati bagi yang dapat merenungkannya. Dan Hijab itu tiada akan terbuka sampai kapanpun jika hanya mengandalkan Akal Fikir semata, tetapi dengan penyatuan akan Kesadaran Akal Fikir di dalam Kesadaran Hati Nurani lah yang akan membuka Pintu Kesadaran Rasa Sejati yang pada Akhirnya akan ada daya tarik tersendiri oleh Si Kesadaran Sejati itu untuk para penempuh2 Ma’rifatullah yang suci untuk sampai kepada Maqom La Maqom…..

      Terimakasih….

      Wassalam

      Pengembara Jiwa

  36. sitijenang said

    @ PJ
    waduh… jadi malu nih…

    Apa hubungan Anda dengan Siti Jenar ya?

    wah kalo ini sih… karena belakangan baru tahu bahwa pemahaman saya [kata orang sih] ternyata mirip beliau. :mrgreen:


    He…he…he… ya…..sudahlah!, yang penting adalah semoga kiranya anda pun bersedia untuk berbagi Ilmu di Pondok PJ yang masih dalam bimbingan ini…… Mau ….kan untuk berbagi…. ????

    Wassalam

    Pengembara Jiwa

  37. adi isa said

    @PJ

    mas, maaf, saya belum daftar untuk YM, soalnya belum dapat waktu yang tepat,
    tapi terimakasih lho udah mengingatkan,..insyaallah

    eh, terimaksih pula ,sudah ajak main di Hi5..

    saya sureprise gitu, mirip friendster ya?
    saya sudah daftar, tks ya, atas add nya…

    yang jelas, saya selalu memantau pondok ini..
    ada banyak ilmu yang bisa kita share..

    wassalam.

  38. Luar biasa sekali komentarnya….
    Alangkah indahnya cinta itu…..membuat diri seakan melayang2 ke kedalaman kesemestaan cintaNya yang Agung nan luhur….

    Cinta adalah rasa, yang sudah mengalami dan merasakannyalah yang tahu akan hakekat cinta itu sendiri….

  39. kangBoed said

    Bismillahirrohmaanirrohiim…………

    Subhanallah……
    Wal Hamdulillah……
    Wa Laa Ilaaha Illallah……
    Wallahu Akbar.
    Wa Laa Hawla Wa Laa Quwwata Illaa Billaahil ‘Aliyyil Adziim.

    Bergetar seluruh diri ini melantunkan lagu cinta untukMU ya ROBB
    Seakan seluruh isi tubuh ini merinding tak tertahankan
    Hanyut dalam alunan desah nafas Sang Maha Pengasih dan Penyayang
    ooooo Serasa dunia ini semakin indah dan berarti…..
    Hidup dalam pelukan Cinta dari sang Maha Pecinta

    Ketak berdayaan melandaku
    Kelemahan dan kebodohan membuatku semakin rendah
    Apalah artinya aku jika tanpaMU… Ya ROBB
    pelukan hangat dan desah nafasmu itu
    Sungguh membuatku selalu baru setiap hari… hidup bersamaMU sampai akhir nanti itulah doa dan permohonanku…….

    Kasih MU………….
    Sayang MU…………..
    Anugerah MU………….
    Kehadiran MU………….
    itulah arti hidupku…….

    Engkau Baik………….
    Sungguh Baik……….
    Sangat Baik………
    Teramat Baik……
    Yaaa Roooobb….

  40. Mazadjie AlGurandille said

    hmm, yayayaya
    Akhirnya kutemukan juga ….
    Bahwa ketika HAWA (sifat iblis) terbuka dan membakar sang NAFS, refleksi pada akal pikir dan tindakan manusia, menjelma menjadi diri yang ego, keji dan mungkar sehingga produk cintanya pun bersifat keduniawian (Hubbudunya) penuh dengan kepalsuan dan tipuan, cinta nya bukan untuk memberi tapi untuk mempertahankan terutama bagi sang ego yang akan menjerumuskan pada jurang kenistaan

    Namun ketika HATI NURANI/NUR SEJATI yang terbuka dan menyinari sang NAFS,refleksi pada akal pikir dan tindakan manusia, menjelma menjadi diri yang beriman (Rubbubiyyah) dan sholeh (Ubbudiyyah), sehingga produk cintanyapun bersifat Hakiki/sejati yaaa itulah “CINTA SEJATI” yang penuh dengan cahaya ikhlas yang ingin selalu memberi dan berserah diri, bukan lagi untuk mempertahankan keakuan

    Salam Sejati untuk saudaraku semua
    khususnya untuk Aba guruku PJ
    Maafkan keterlambatan diri ini dalam mengikuti tiap tiap pelajaranmu

  41. Mazadjie said

    @Ralat

    hmm, yayayaya
    Akhirnya kutemukan juga ….
    Bahwa ketika pintu Iblis pada Qalb terbuka membakar sang NAFS terjadilah HAWA NAFSU, yang akan mendorong dan merefleksi pada akal pikir serta tindakan manusia, menjelma menjadi diri yang ingkar, ego, keji dan mungkar sehingga produk cintanya pun bersifat keduniawian (Hubbudunya) cinta harta, cinta pangkat, cinta derajat, cinta birahi, ingin menang sendiri, kikir, serakah, menghalalkan secara cara penuh dengan kepalsuan hasut, dan tipu daya untuk meraih dan mempertahankan apa yang menjadi hasratnya. CINTA disini bukan untuk memberi tapi untuk MEMPERTAHANKAN hasrat sang ego yang justru akan menjerumuskan pada jurang kenistaan

    Namun ketika pintu HATI NURANI/NUR SEJATI yang terbuka dan menyinari sang NAFS, maka NAFS terisi dengan sifat kebenaran(Haq) keimanan, ketaatan, keikhlasan dan cinta kasih (memberi) disertai lunturnya sang ego yang akan mendorong dan merefleksi pada akal pikir serta tindakan manusia, menjelma menjadi diri yang BERIMAN (Rubbubiyyah,) SHOLEH(Ubbudiyyah) dan TAQWA. CINTA disini bukan untuk mempertahankan sang ego yang telah luntur oleh Cahaya ikhlas, tapi justru mendorong hasrat untuk selalu ingin MEMBERI (: Senang bersodaqoh, membantu, menolong dan Syiar dalam kebajikan/ilmu,dll), karena hati nurani yang menjadi pantulan dari Cahaya Kebenaran yang bersifat Hakiki/sejati jadilah ia “CINTA SEJATI”

    Salam Sejati untuk saudaraku semua
    Salam hormatku kepada Aba PJ
    Maafkan atas kebodohan dan keterlambatan diri ini dalam mencerap tiap pelajaran2mu
    Jazakumullah.

  42. ejajufri said

    Aaahh.. Tiada tuhan selain Cinta… Sang pendiri Mazhab Cinta…

  43. wawan said

    Ass. Wr. Wb.

    Cinta bisa dinamakan sebagai dasar keimanan seseorang, apabila dilandasi dengan kecintaan kepada Allah SWT. Ada hadis yg mengatakan: “Iman sejati adalah mencintai semata-mata karena Allah, menjadikan kekasih Allah sebagai kekasihnya, dan membenci sesuatu yang dibenci-Nya”.

    Wass. Wr. Wb

  44. wawan said

    Ilahi,
    Wahai kejaran kalbu para perindu,
    wahai tujuan cinta para pecinta.
    Aku memohon cinta-Mu,
    dan cinta orang yang mencintai-Mu,
    dan cinta amal yang membawaku ke samping-Mu,
    jadikan Engkau lebih aku cintai daripada selain-Mu,
    jadikan cintaku pada-Mu membimbingku pada ridha-Mu,
    kerinduanku pada-Mu mencegahku berbuat maksiat atas-MU,
    anugerahkan padaku memandang-Mu,
    tataplah diriku dengan tatapan kasih sayang-Mu,
    jangan palingkan wajah-Mu dariku.

  45. b. ariyanto said

    aku adalh manusia bodo yanga selalu menacri cinta sejati… mohon petunjuk yang lebih jelas lagi mas tentang arti kehidupan ini

    • B.Ariyanto

      Kehidupan ini adalah Bukti dan Saksi adanya Allah Swt pencipta dan Penguasa Seluruh Sekalian Alam. Dan Kehidupan itu meliputi segala hal, kanan kiri muka belakang atas bawah luar dan dalam tidak terlepas juga diri ini pun diliputi oleh Kehidupan yang sebagai saksi dan Bukti adanya Allah. Karenanya Allah berfirman : “Wa Fii Anfusikum Afala Tubshiruun/Dan pada dirimu (terdapat tanda2 adanya Allah) apakah engkau tiada memperhatikannya…???”

      Dari situ telah terungkap bahwa dengan diketahuinya bahwa diri ini (kehidupan yang ada pada diri) dan juga yang ada di sekalian Alam adalah Saksi dan Bukti adanya Allah, maka akan menjadikan Manusia itu orang2 yang Tawadhu di hadapan Allah dan tentunya bersyukur ia atas Anugrah2 Allah yang telah di tanamkan ke dirinya.

      Insya Allah….., mas Bambang sudah mengetahui apa Tanda2 Allah yang meliputi sekalian Alam juga pada diri. Dan semoga itu menjadi Rahmat baik untuk diri sendiri, keluarga dan siapa saja yang ada di sekeliling.

      Salam Taklim
      Salam Persahabatan
      Salam persaudaraan

  46. Cinta adalah sebuah hal yang paling misterius. Di dalamnya terdapat banyak paradoks. Banyak orang yang mengaku pernah mengalami cinta, namun sesungguhnya sangat sedikit orang yang betul-betul pernah mengalami cinta. Bahkan pasangan yang mengaku hidup berbahagia selama bertahun-tahun pun belum tentu pernah mengalami cinta. Banyak orang yang mengaku tahu apa itu cinta, namun sesungguhnya sangat sedikit orang yang betul-betul tahu apa itu cinta. Begitu banyak karya seni yang diabadikan atas nama cinta. Namun ini pun tidak banyak menolong. Kita tetap buta akan cinta.

    • @Stainless tanks

      Cinta memang sangat….sangat…sangat Misterius, dan tentunya tiada yang mengerti akan Cinta itu melainkan mereka2 yang telah Lebur dalam Cinta sehingga menemukan akan Hakikat Cinta di dalamnya.

      Terimakasih Mas atas Pencerahannya dan selamat datang di Pondok PJ ini serta semoga Mas tidak segan2 untuk berbagi Ilmu di sini ya….

      Wassalam

  47. pm.uj said

    alhamdulillah…,akhir nya bertemu juga nih..,selama ini yg ku cari cari
    walau hanya di dunia maya namun
    terasa segar jiwa ini yg selama ini
    gersang gerontang,resah gelisah tak
    menentu…,tak tahu apa yg kucari
    dan kemana setelah ini…,entah plg dgn selamat ,entah celaka,maklum aku tak pernah berguru…,aku hanya tahu
    nenek moyang ku adalah islam…
    terima kasih yg tak terhingga kepada
    saudara2 ku yg ada di pondok ini
    aku hanya bisa menyimak dan menyimak saja,maafkan aku yg bodoh dan hina ini dan tida daya upaya,
    jangan bosan menulisdan memberi pencerahan nya ,bagi ku sgt berharga
    sekali,semoga Allah swt slalu merahmati dan melimpahkan hikmah Nya
    kepada saudara2 ku semua nya amiiin…

  48. OKE DE…….
    GABUNG AJA.

  49. ManDan said

    Ok deng…namun kalaunya selalu sgt terlibat dgn kisah cinta, akan jadi lemas dibuatnya…Tenggelam ke dasar dan kalau timbul semula, berisiko sudah tidak peduli
    lagi pasal cinta. Sila kongsikan pendapat mengenai alam cinta di:

    Tenggelam di dasar cinta, jauh ke dalam!

    Sebarang pendapat bernas di alu2kan. Tq.

  50. marshall din said

    Sungguh keberkahan saya mendapatkan pondok PJ ini….benar-benar rumah cinta…puji pada Dia yang ijinkan saya memetik butiran2 cinta yang ada….saya berdagang mas…dulu saya selalu membedakan antara urusan dagang/dunia dgn agama tapi hasilnya adalah cinta dunia yang memabukan yang saya dpt…cinta dunia dapat dunia ….tapi kita kehilangan fitrah kita …tapi semua berubah lewat cintaNya jugalah aku di bimbingNya kembali, bisa lewat bangkrut,stress,rakus berkepanjangan yang semua itu menghalangi hati untuk bisa menerima cinta sejati….alhamdulillah sekarang aku belajar mencintainya dengan berjalan dibumiNya dengan modal CintaNya…bisnis disandarkan pada CintaNya…begitu indah..walaupun terkadang rugi ..tapi rugi itu mendekatkan padaNya…terkandang untung dan untung itu pula yang mendekatkanku padaNya…walau terkadang rasa cinta itu tak terjaga tiap saat…tapi yang Maha Rahim selalu mengingatkan dgn dzikir mohon ampun jika negatif …dan dzikir syukur jika terasa positif…demi menjaga kefitrahan hati dalam niat ,kelurusan hati dalam proses dan kelurusan hati dalam menerima takdirnya….mohon pencerahan hati agar selalu sadar. Yaa Allah…guru2 mohon bimbingan ….saya yang berusaha kembali marshall din

Tinggalkan Balasan ke Mazadjie Batalkan balasan